TOPINDIATOURS Eksklusif gadget: Spesifikasi Kamera OPPO Find X9 Ultra Bocor, Kabarnya Paka

📌 TOPINDIATOURS Hot gadget: Spesifikasi Kamera OPPO Find X9 Ultra Bocor, Kabarnya

Jakarta, Gizmologi – OPPO Find X9 Ultra dikabarkan bocor terkait spesifikasi dan kameranya, dan ini diklaim akan menjadi penerus langsung Find X8 Ultra yang dikenal kuat di sektor kamera. Meski peluncurannya masih diperkirakan April tahun depan, informasi awal yang beredar sudah cukup untuk membentuk ekspektasi tinggi, terutama bagi penggemar fotografi mobile.

Bocoran kali OPPO Find X9 Ultra datang dari Digital Chat Station, sumber yang cukup konsisten dalam mengungkap detail perangkat flagship asal Tiongkok. Fokus utamanya jelas pada kamera, area yang selama beberapa generasi terakhir menjadi senjata utama OPPO untuk bersaing di kelas ultra premium.

Namun seperti biasa, bocoran juga perlu disikapi dengan kepala dingin. Angka resolusi yang besar dan klaim teknis terdengar menjanjikan, tetapi belum tentu sepenuhnya mencerminkan pengalaman nyata saat perangkat ini benar benar dipakai sehari hari.

Baca Juga: Resmi Diungkap, Desain realme 16 Pro Series Kembali Dirancang Bersama Naoto Fukasawa

Kamera 200MP dan Ambisi Fotografi Jarak Jauh

Menurut bocoran, OPPO Find X9 Ultra akan membawa konfigurasi kamera yang sangat agresif. Dua sensor 200MP disebut akan menjadi tulang punggung sistem kamera belakang, dengan salah satunya diklaim memiliki kemampuan penyerapan cahaya yang melampaui sensor satu inci. Jika benar, OPPO Find X9 Ultra bisa menjadi lompatan teknis yang signifikan di atas kertas.

OPPO juga dikabarkan menyematkan lensa periskop 200MP dengan sensitivitas cahaya lebih baik, serta satu kamera periskop tambahan 50MP yang mendukung 10x optical zoom. Rentang fokus native hingga 230mm, bahkan bisa diperpanjang ke 460mm dengan kualitas optik, menunjukkan fokus kuat pada fotografi jarak jauh tanpa mengorbankan detail.

Spesifikasi Kelas Premium dengan Snapdragon 8 Elite Gen 5

Di balik ambisi kamera tersebut, tantangan klasik masih membayangi. Sensor besar dan sistem lensa kompleks sering kali berdampak pada ukuran modul kamera, bobot perangkat, serta konsumsi daya. OPPO Find X9 Ultra memang sudah mengonfirmasi kapasitas baterai di atas 7.000mAh, tetapi ini juga berpotensi membuat bodi semakin besar dan berat.

Selain itu, performa kamera tidak hanya ditentukan oleh hardware. Pemrosesan gambar, konsistensi warna, dan stabilitas software akan sangat menentukan hasil akhir. Find X9 Ultra tampak menjanjikan sebagai monster kamera, tetapi pembuktiannya baru akan terlihat saat Oppo mampu menyeimbangkan spesifikasi ekstrem dengan pengalaman penggunaan yang benar benar matang

Artikel berjudul Spesifikasi Kamera OPPO Find X9 Ultra Bocor, Kabarnya Pakai Dua Sensor 200MP yang ditulis oleh Christopher Louis pertama kali tampil di Gizmologi.id

🔗 Sumber: www.gizmologi.com


📌 TOPINDIATOURS Update gadget: GSMA Meyakini Indonesia Dapat Memimpin Transformasi

Jakarta, Gizmologi – Asosiasi operator global, GSMA, menghimbau percepatan transformasi dan meningkatkan inovasi digital di Indonesia yang dapat didorong melalui hadirnya investasi. Hal tersebut disampaikan dalam Digital Nation Summit (DNS) (10/12) di Jakarta.

Dalam laporan GSMA Intelligence ditemukan bahwa perusahaan-perusahaan di Indonesia sangat berminat pada transformasi digital. Menurut survei terbaru terhadap lebih dari 580 perusahaan di ASEAN, perusahaan di Indonesia memperkirakan anggaran rata-rata 10 persen untuk transformasi digital selama 2025-2030, melebihi anggaran rata-rata di ASEAN (10 persen) dan global (9,8 persen).

Dua pertiga responden menjadikan teknologi AI sebagai salah satu bidang yang memerlukan pengeluaran terbanyak. Sedangkan lebih dari setengah menganggap bahwa Internet of Things yang didukung 5G berperan penting bagi pertumbuhan masa depan.

“Skala Indonesia, semangat kewirausahaan dan penduduk usia muda yang terhubung memberikan peluang besar kepada negara ini untuk memimpin. Prioritas saat ini adalah investasi pada bidang tepat, spektrum yang terjangkau dan bisa diprediksi, backhaul tangguh, pusat data yang berkelanjutan dan siap AI dipadukan perlindungan nyata bagi konsumen,” ujar Julian Gorman, Pimpinan GSMA Asia Pasifik.

GSMA Intelligence juga melihat bahwa gelombang baru investasi 5G di Indonesia dapat menambahkan produk domestik bruto sebesar US$41 miliar bagi perekonomian Indonesia selama tahun 2024-2030.

Perusahaan operator seluler telah menginvestasikan hampir AS$29 miliar untuk infrastruktur jaringan dan layanan di Indonesia sejak tahun 2015. Dengan bidang investasi yang tepat, industri ini – termasuk operator dan mitra ekosistem -diperkirakan akan menambah investasi AS$16 miliar pada tahun 2024-2030 dengan fokus yang kuat pada peluncuran 5G.

Baca juga: Laporan Opensignal: Pengalaman Penggunaan Jaringan Seluler Indonesia, Telkomsel Masih Berjaya

Lima Pilar Penting dalam Laporan GSMA

Julian Gorman lihat peluang Indonesia untuk pimpin transformasi digital.

Percepatan transformasi dan inovasi digital di sebuah negara tidak lepas dari faktor pendukung di dalamnya. Laporan Digital Nations dari GSMA melacak kemajuan lima pilar di negara-negara Asia Pasifik, yaitu infrastruktur, inovasi, tata kelola data, keamanan, dan sumber daya manusia, dengan menyoroti di mana saja investasi dapat menghasilkan dampak terbesar.

Indonesia berada di peringkat tengah di antara 21 negara yang dijadikan tolok ukur. Selain menunjukkan kekuatan Indonesia dalam hal sumber daya manusia, keahlian digital, dan keamanan siber, laporan ini juga menyoroti bidang-bidang yang perlu ditingkatkan terkait inovasi dan investasi.

Penundaan alokasi spektrum pita menengah, cakupan yang tidak merata di wilayah pedesaan, dan keterbatasan kemampuan siap AI berisiko memperlambat momentum di saat permintaan kian meningkat.

Kepercayaan konsumen juga mengalami tekanan. Wawasan Indonesia di Laporan Penipuan Konsumen ASEAN 2025 mirip dengan yang terlihat di ASEAN, di mana 45% orang dewasa melaporkan pernah menjadi korban seumur hidup dan 68% korban kehilangan uang. Khususnya di Indonesia, kontak penipuan terutama dilakukan melalui perangkat seluler, dengan pesan OTT (50%) dan panggilan suara (44%), keduanya melebihi rata-rata persentase di ASEAN.

Kabar baiknya yakni 81% masyarakat Indonesia mendukung operator seluler yang hanya menyediakan sejumlah kecil sinyal jaringan untuk tujuan tertentu (misalnya verifikasi penggantian SIM dan nomor telepon) di saat-saat yang berisiko tinggi, untuk menghentikan penipuan – sehingga mendukung penggunaan API anti penipuan milik GSMA Open Gateway dengan lebih luas.

Artikel berjudul GSMA Meyakini Indonesia Dapat Memimpin Transformasi Digital, Asalkan Ada Investasi yang Tepat! yang ditulis oleh Ronggo pertama kali tampil di Gizmologi.id

🔗 Sumber: www.gizmologi.com


🤖 Catatan TOPINDIATOURS

Artikel ini adalah rangkuman otomatis dari beberapa sumber terpercaya. Kami pilih topik yang sedang tren agar kamu selalu update tanpa ketinggalan.

✅ Update berikutnya dalam 30 menit — tema random menanti!